Selasa, 17 Maret 2009

FIRST VERSE: Ch 4: Under Siege

Pedang bergetar hebat, sampai mengguncang jiwa Clear. Cahaya merah memancar kemana2. Sulur hitam menyeruak dari inti pedang itu dan membelit tangan Clear. Si Bellathean panik, dia cuma bisa berteriak karena tangannya tidak bisa melepaskan benda tersebut. Aura hitam menyelubungi Clear "sh*t!! Get off me!!"

Give me your soul!! And i shall give you power!! Let me taste you!!

Akh!! Apaan lagi ini?! Dikejar acc sekampung plus warrior rabies aja udah cukup aneh wat petualangan hari ini! Masa ada pedang bicara juga?! My goodness!!

Open up your hatred and let it flow into me!!

Tiba2 Clear merasa dibakar. Jantungnya seperti dipacu melebihi kapasitasnya. Darahnya mendidih. Otaknya seperti diaduk2, seakan si iblis mencari2 sesuatu. Tapi anehnya, dia tak tau apa yang membuatnya begitu. Membuatnya merasa aneh

What?! no hatred in you?! No memories?! Nothing?!

"Woy setan! Gue ga tau lo mau apa dari gue! Tapi, lo ga bisa seenaknya acak2 pikiran orang, dudutz!!"

Clear sesuatu dalam dirinya meng-counter invasi dari mind controller itu Sesuatu seperti kekuatan lain. BLAR!! Terjadi letupan kecil yang memisahkan mereka. Tiba2 kepala Clear dilanda pusing berath!!Tapi dipaksain juga, Clear langsung ambil kaki seribu, eh, langkah seribu, menghindari pedang tersebut. It flew! Si bot aneh susah payah berdiri sambil meneriakan beberapa kalimat yang tidak bisa diterjemahkan lulusan fakultas bahasa sekalipun.

Weks, ada pedang aneh, ngomong, horor, hidup lagi!! Umpat Clear dalam hati. Dari pedang itu keluar aura sulur hitam yang menyebar luas dengan cepat di atas salju seperti sinyal operator pulsa komunikatornya Clear. Dan tiba2 saja semua gelap. Sesuatu yang panas mengaliri nadi tangannya.

****
samar2 Clear melihat... sosok perempuan tinggi berambut pirang Berlatarkan langit biru. Dia berkata2 kepadanya, tapi tak satu pun kata2 yang bisa didengar Clear. Selang berapa detik kemudian datanglah pria berambut pirang menyantroninya.

Oh my god... guanteng banget...!
Are you my angel?
Am i in heaven already??

Selanjutnya semua menjadi gelap lagi. Dari kejauhan Clear seperti mendengar suara anak kecil, cowok dan cewek ketawa-ketiwi sambil main kejar2an ala tim repel n perusuh. Dibuka matanya, dia melihat anak cowo berambut perak dan beberapa anak lainnya, yang nggak jelas apa itu penampakan manusia ato bukan, maen kejar2an juga.

Terus dia liat ada anak perempuan berambut pirang gelap jatuh kesungai. Serempak Clear dan cowo perak itu lari menghampiri. Semua anak ngebantuin. Tapi dudutz nya, si rambut perak malah kepleset dan hanyut lebih jauh. Merasa bak pahlawan bertopeng monyet, Clear ambil ancang2 lompat kesungai dan...



BYUR!!!
Clear gelagapan bangun. Sambil terbatuk2 gara2 aer masuk hidung. "Tuh dah bangun, gitu aja kok repot?" Kata seorang laki2. Clear mengerjap, otaknya butuh waktu lama wat konek lagi, akhirnya dia bis amengenali wajah dodol yang ada didepannya.

"Hi Regun" Ucap Clear. "Hi gundulmu, lu ngapain aja tadi?? Pergi keluyuran sendiri??" tanya Regun menginterogasi "Mana pulangnya dianterin coro lagi!"

Ha? Coro??

Clear menoleh, baru sadar dia ada diterminal, cari2 mahluk elf bersungut yang berbaik hati mengojekan dia.

Diluar, ada dua coro level lumayan mejeng di jarak yang aman dari jangkauan GT. Dua2 duduk santai dan menggelar piknik disitu. Begitu Mereka menyadari Clear menoleh kearah mereka, mereka melambai dengan pedenya. Menghiraukan Bellz expert yang lewat.

Abis itu mereka beres2 tempat dan siap2 pergi. Sebelum pergi si cowo mengangkat ibu jari dan kelingkingnya kedekat telinga sambil senyum2.

Ih... coro kok imut gitu sih... wekwkwkwkwk.

"Kenalan lu?" tanya Regun. Clear menggeleng "Embuh (=ga tau) kenalan mu?" Clear bertanya balik "Ditanya balik tanya, wa liat transmisi SOS dari komunikator lu, kk2 senior langsung ke TKP wat nolongin lu. Tapi lu dah nggak ada, makanya mereka cuma nyelametin cowo yang sekarat yang ada di situ.

Oh ia! si korban rusuh lari itu! "La trus gimana kabarnya??" wajah Regun tiba2 menggelap, sambil menunduk dia berkata "...Clear, setiap Bellato yang gugur berperang adalah mati syahid..."

Yah, jadi cowok itu sudah...

"Eh, Clear, makasih ya atas bantuannya tadi" Kata cowok Miller sambil duduk disebelahnya "Ya sama2... bantuan yang mana ya?" Tanya Clear. Clear memperhatikan orang itu, penuh balutan perban dan kelihatan babak belur...

"Itu tuh, yang udah narik acc menjauh dan ngirimin sinyal SOS ke terminal" Jawab si cowo santai "Oh yang itu, bukan masal...lah... WHAT?!! MASIH HIDUP?!!!" Clear langsung mencelat kebelakang.

"Ya, makasih atas pertolongannya tadi... lu nggak seneng aku masih hidup...?" Kata si cowo Miller sambil mengekeret. "B-bukan! Itu tadi si Regun...! Regun!! Maksud lo apa tadi?!"

"Lah, kan gw cuma mo ngejelasin klo Bellz yang ikut jihad mati syahid... kok lu negatif thinking?" Pengen rasanya Clear nyakar2 wajah mesum nih cowo usil. Eh, dia malah mesem2 sekarang! Hih!! Gemes aku!! (gemes pengen nyakar gitu)

"Dasar mesum usil. Pasti dia ngatain wa yang ga2 kan Clear??" Kata si Miller. Ih sok kenal, panggil" nama >.< "Siapa ya??" Tanya Clear kelepasan "Jah!!" Si Miller langsung buang muka. "Awkwkwk, sini mana duit 100k lu! Dah wa bilangin ia ga bakal inget ma lu! Mana sini!!" Regun berkata sambil nyengir. Dengan sangat terpaksa, si Miller mengeluarkan dompet tipisnya, mengumpulkan selembaran uang, dan recehan yang disimpan di kantong dan sepatu (...)

"79.150 dolo... sisanya tambahin ke daftar utang gue..." Kata si Miller lesu "Lu juga Clear, amnesia kok kumat mulu... jadi kalah tarohan deh ma si buduk ini... Beli memory card tambahan sana"

"Emang lu sapa sih??" Clear bertanya2 dalam hati "Ampun Clear, wa Dean!! Dean Hegde!!! Masa ga inget?! Ga inget lu sama masa2 kita nge-hunt dulu?? Wa kan yang paling sengsara TB kalian dari momon!!"

Gubrak!! Kok bisa lupa sih saia?? "My god!! Dean!! Wa ko kisa lupa ya?? Abis tampang lu babak belur sih! Wa jadi ga isa bedain lu sama maling ketangkep massa sih..." Sanggah Clear "Kok wa bisa lupa ya??"

Dean diem, trus dia whisp Regun "Eh, emang Clear abis pake 'itu' ya? Kok bisa lupa??" Regun jawab "Tehe, tapi dia abis di uber2 ma acc tuh... Kali aja kepake waktu ga sadar..."

Wajah keduanya berubah jadi: "Wah, kasus iki..."

"Emang tadi gimana aja ceritanya??" Dan Clear pun menceritakan panjang lebar kali tinggi sama dengan Luas dan Volume... Di akar kuadrat untuk mencari sisi miring dengan rumus phytagoras. Sin Cos Tan... ah, whatever!!!

"Hmmm, pengalaman yang sungguh tak biasa..." Kata Regun akhirnya setelah mencerna semua cerita Clear. dalam hati dia berkata "Jadi itu to, penyebab Clear lupa sama Dean..."

"Trus gimana? Ceritain ke Archon?" Tanya Clear "emang archon temen curhat lu?? Dia sibuk tau... Bilangin ke mentor2 kita aja..." Usul Dean "Tumben lu ngomongnya bener..." << Regun.

Tepat pada saat itu juga ledakan menghantam MAU coklat yang lagi farming deket situ. Terdengar riuh rendah "Apaan tuh?? Mesinnya njeblug yah??" Komentar salah satu Bellz expert yang ada disitu. Jahatnya semua pada ngetawain. Si Driver langsung keluar buat meriksa bemo nya. Parah juga T.T. Duak! Kali ini terdengar letusan diatas atap terminal "Woy! sapa yang iseng pasang petasan nih?!"

Tiba2 semua tempat seperti di bombardir. Melihat ini semua patriot langsung siaga. Ada yang ngajak rusuh!! Semua langsung masuk terminal. Si driver yang bemo nya njeblug terpaksa mengevakuasi diri. Dari jauh terlihat arak2an Acc dewa lengkap se striker2nya dan satu dewan. Se RT om!!!

Para striker langsung pasang Siege dan terus membombardir terminal Bellato. Teriakan terdengar dari para Bellz expert. Kebetulan sekali, nggak ada patriot ellite yang lagi kesitu... Anda belum beruntung T.T

Clear pasang perisai untuk mejeng, ya buat defen lah...

Ada yang aneh dari para Striker itu... Peloro nya cepet banget kluarnya!! Teknologi baru ya?! Terminal Bellz udah rusak 40%... GT ilank 2. Gila, gede amat daya hancurnya!! Akeron aja kalah tuh keknya... Something doesn't feel right...

Setelah beberapa menit kemudian si dewan menghentikan invasi nya. Dia maju beberapa langkah kedepan dan berkata dengan nada nggak enak. "Mana dari kalian yang acak2 Terminal Accretia?!! Jawab!!!"

Hening. wow, siapa ya?

DUAR!!! DUAR!! si dewan melepaskan dua kali tembakan (teknisnya dua kali, tapi kok pelurunya ada 10??) "JAWAB!!!" Karena ga ada yang jawab, si dewan langsung membombardir terminal lagi. swt, lagi PMS ya?!

"KELUAR LO, CLEAR!!!"

Mampus, dia sebut nama...
sekarang semua patriot yang ngumpet di terminal pada ngliatin saia... Wa jadi nyesel kenapa semua Bellz dikasih nametag...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar